Minggu, 10 Maret 2019

Belajar Kehidupan Dari Sebuah Soal



Menjawab soal adalah hal gampang, namun memberikan jawaban benar dan tepat bukanlah hal mudah. Hal ini mengajarkan kepada kita bahwa menghadapi hidup ini gampang dan semua orang pasti bisa melakukannya. Tetapi menyikapi persoalan hidup dengan sikap bijaksana dan benar tentu hanya orang pilihan yang mampu memerankannya.


Hidup di dunia ini sebenarnya bagaikan menjawab lembaran soal-soal. Adakalanya soal pilihan ganda tinggal memilih jawaban yang ada. Terkadang  mendapat soal essay menuntut kita menuliskan jawaban sesuai pemahaman dan pengetahuan kita. Ketika mendapat masalah dengan berbagai pilihan solusi, maka melangkahlah dengan pilihan yang pasti. Sementara saat mendapat masalah yang belum ada pilihan, maka kreasi dan bijaklah untuk menentukan sikap solusi.

Kehidupan ini senantiasa kita disuguhkan dengan soal-soal kehidupan. Setiap hari, jam, saat bahkan setiap hembusan nafas kita dituntut menyelasaikan masalah kehidupan kita. Sesungguhnya kehidupan adalah persoalan untuk kita hadapi. Kita dituntut memberikan jawaban terhadap persoalan yang diujikan pencipta kepada hambanya. Karena sesungguhnya kehidupan ini adalah masalah. Masalah bukan untuk dipermasalahkan tetapi dihadapi dengan bijak serta proporsional.
Masalah sebenarnya bukanlah pada persoalannya, akan tetapi justru terkadang cara kita menghadapi persoalan itu. Karena yakinlah bahwa setiap masalah akan ada solusi dan penyelesainnya. Bahkan Allah maha bijaksana sudah menyatakan tidak akan membebani hambanya diluar kemampuannya.

Jika demikian, seharusya tidak ada lagi masalah yang perlu kita risaukan. Tidak ada lagi dalam kamus kehidupan kita untuk lari dari masalah. Hanya fokus kita, menghadapi persoalan dengan bijak. Setiap hamba akan diuji dengan masalah sesuai dengan kapasitas dan levelnya. Semakin tinggi keimanan dan ketaqwaan seorang hamba maka semakin tinggi pula ujian yang akan dihadapi.

Bukankah para Nabi sebagai manusia pilihan mendapat ujian terberat?, ,bukankah ujian siswa SMP lebih sulit dibandingkan ujian siswa SD?. Bahkan bisa kita melihat pohon yang tinggi akan diterpa angin yang kencang. Karena itu membuktikan bahwa masalah seseorang sesuai levelnya masing-masing. Seharusnya ketika dihadapkan masalah yang berat, kita memahami dan menyadari bahwa itulah jalan meningkatkan level kita.

Kehidupan telah mengajarkan kepada kita bahwa tidak ada seorang pun di muka bumi ini yang luput dari cobaan dan ujian. Jadi, belajarlah bersahabat dengan ujian. Ketika ujian menerpa hadapi dengan bijak. Bersabarlah akan ujian yang mengantarkan kita kepada kenikmatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih, telah berkunjung di blog kami